Dalam kehidupan sehari-hari, banyak
contoh yang bisa diambil antara lain pemesanan tiket pesawat secara
online. Customer biasanya memesan dulu kepada CS dan mentransfer
sejumlah uang ke rekening seller. Nah, ketika terjadi kesepakatan dan
transferan uang customer sudah masuk ke rekening seller dan customer
mendapatkan struk transfer, maka si seller harus mengakui uang tersebut
mauk sebagai unearned revenue karena dia belum menyerahkan
barang berupa tiket ke pelanggan. Tapi apabila si customer sudah
mendapatakan tiket itu dengan menukarkan bukti transfer, maka baru bisa
diakui sebagai pendapatan/revenue.
Dalam pelaporanya, pendapatan diterima di muka / unearned revenue itu harus dilaporkan sebagai utang /liability
yang tentunya hal tersebut mencerminkan kewajiban perusahaan untuk
memberikan produk atau servis kepada customer di masa yang akan datang.
Dan perlu diingat bahwa unearned revenue itu tidak diakui sebagai pendapatan/revenue/sales di income statement sampai earning process nya lengkap.
Penjurnalannya kurang lebih seperti ini :
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus